Chủ Nhật, 21 tháng 6, 2009

PUISI CINTA DETY GELEMBUK

Perasaan hati

Friday, June 19th, 2009

Sesaat aku bersamanya ku selalu bertanya
Mengapa aku mencintainya
Selepas ku jauh darinya ku tetap bertanya
Mengapa aku merindukannya

Saat aku tau bahwa dirinya akan meninggalkanku
Aku tak tau harus berbuat apa
Sedih menyelimuti hatiku tiap aku sadar akan dia
Namun aku tak kuasa untuk merelakannya

DÌA

Wednesday, June 17th, 2009

terlalu indah

Saturday, June 13th, 2009

mari nikmati

Tuesday, June 9th, 2009

mari nikmati malam ini sayang..
tanpa purnama indah seperti semalam…
kita hirup udara hangat..
dengan secangkir kopi kegelisahan yang pahit..
kita teguk…
dan biarkan hangat kerinduan menjalar…

aku bersama tembakau manis…
biar racun…
kunikmati penuh kasih…
biar menyesakkan..
kuhirup dengan sayang…

cinta

Tuesday, June 9th, 2009

cinta
hanya itu yang ada di pikiran aku saat ini
cinta
mengapa kau pergi meninggalkan semua kenangan indah yang telah kita lewati berdua
sekarang aku sendiri dan hanya kesepian yang menemani setiap malam aku
kenangan bersama kamu tidak akan pernah aku lupakan dan akan aku simpan samapi akhir hayat hidup aku

Sepotong Hati

Friday, June 5th, 2009

Sepotong Hati

Meskipun jatuh dan berantakan
kusisakan sepotong untukmu
nikmatilah saat hujan datang
secangkir teh dan pelukan
jangan kau remukkan hati
yang tinggal sepotong ini
sekali jatuh takkan ada lagi
bisa kupersembahkan untukmu

Denpasar 2009[.......]

“Air mata dalam kenangan…”

Saturday, May 2nd, 2009

Menjauhlah dariku…

Aku tak ingin bayanganmu masih disini..

dan aku juga tak ingin melihat ratapanmu itu…

bagiku, senyumanmu adalah luka di hatiku…

dan canda tawamu, adalah kebodohan di masa lalu..

dan semua janji kita hanya lah karangan indah yang semu..

kini..,

dimana hatimu..

dimana bukti bahwa dulu kita adalah satu..??

iputz in luph

Monday, March 2nd, 2009

SEPENGGAL ASA
Lewat lantunan syahdu angin lalu
Kau menghembus dalam kalbuku
Tawarkan keindahan pelangi
Pada bilik hati yang sunyi
Karena sebentuk tawaku
Karam tercumbu seribu luka lalu

Dalam bilangan kesekian kau ada
Membawa semusim senyum hujan
`tuk tepiskan tabir kemarau
Yang belum sempat kuleraikan

Kebisuan pagi itu

Sunday, March 1st, 2009

TLAH LEPAS

Saturday, February 21st, 2009

Sisi baikku sejenak tinggalkanku
Separuh hatiku meneriakkan hitam
Sekarang….sadar diriku tlah hilang
tak kan sanggup ku berganti lain[.......]
[ Baca Selengkapnya >> ]

“Mendung Tak Berarti Hujan”

Monday, February 2nd, 2009

Aku Percaya….,
Mendung Tak Berarti Hujan….
Membeku Tak Berarti Membatu…
Meski Basah Ditetesi Air, Tak Berarti Kedinginan….

Percaya Atau Tidak,
Semua Selalu Tak Terduga….
Penuh Misteri…

Seperti Awan Hitam Yang Tak Kunjung Menghempaskan Tetesan Air nya Ke Bumi…
Layaknya Kesedihan Ini..
Yang Tak Pernah Di Ungkapkan…

kita sudahi saja

Sunday, February 1st, 2009

karena kita tak dapat mengatakan kedalaman akan nurani. kebenaran cinta yang kita usung sebagai kesaksian terpendam di antara kita. semula kita meratapi dekapan. dekapan yang tak sampai ke debar hati. bahkan sentuhan jemari atau kaki atau tentang gigil yang terbias kebisuan dan menghadang selang pertemuan kita. tak ada yang mesti kita curangi pada diri. demikian kelebihan atau pun kekurangan kita. untuk menjadi jawab yang mutlak akan kejujuran. a[.......]

Không có nhận xét nào:

Đăng nhận xét